Kamis, 26 Agustus 2010

Catatan untuk Sinlui Tercinta....


Orang bilang, SMA itu masa paling indah. Dan aku setuju 100 % sama opini itu. Menurut aku masa SMA
itu sangaaaat indah ! Semua hal aku alami di SMA. Aku lebih mengenal cinta,mengenal dunia, dan tak kalah pentingnya, mengenal diriku. Semua itu semakin berasa dengan banyaknya kenangan dan event-event seru selama SMA.

Aku baru aja lulus dari SMAK St.Louis 1 Surabaya. Dan aku bahagia sekali. Perjuanganku,doaku,dan harapanku semua terjawab. Tapi di sisi lain, aku juga merasa sedih. Setelah semua kegiatan selesai (termasuk BALI BOOM) dan ambil ijazah, aku bener-bener akan meninggalkan St.Louis 1. Dan bagiku, jujur saja itu berat.

Aku masih inget, 3 tahun yang lalu aku masuk Sinlui dengan susah payah mulai dari usaha maupun biaya. Setelah masuk Sinlui, tak terhitung berapa banyak usaha, kegagalan,prestasi,impian,pelajaran, dan kenangan yang aku dapatkan dan lakukan. Aku akan bercerita.....

1. Tahun Pertama : Struggle, Passion, Cry, and Miracle.
Empat kata itu adalah theme words dari kehidupan SMA tahun pertamaku. Aku inget...suatu pagi di bulan Juli 2007, aku dan teman-teman seangkatan dari berbagai SMP, kota, bahkan pulau dikumpulkan di bangsal Lazaris. Kami duduk dan saling celingukan. Maklum, kami ini pendatang baru di Sinlui. Kami lalu berkenalan satu sama lain dan dimulailah friendship boundaries kami. Kami lalu diperkenalkan ke staf pengajar Sinlui oleh Rm. Alex dan mengikuti pengarahan pra-MOS.

Hari senin, kami ikutan MOS. Hhhh...ternyata perjuangan sudah dimulai. Jam 5 pagi, aku dan teman-teman sudah pada ribut di depan gerbang sekolah. Mulai dari ributin atribut, barang bawaan, sampe ngributin tutor-tutor kami. Aku juga ikutan heboh meriksa atribut dan barang bawaan, takut kalo ada yang lupa. Dan dimulailah MOS 2007. Semua berjalan lancar. MOS selama 3 hari membawa kesan tersendiri buatku. Aku masih inget saat kumpul di bangsal dan dimarah2in tatib. Aku inget saat aku kewalahan bikin kostum Indian dan beli ini-itu buat keperluan MOS.Aku inget kalo aku jadi yang paling cerewet, paling antusias,dan paling semangat pas MOS. Aku ya inget saat aku terbengong2 melihat bagusnya Sinlui selama ikut MOS. Sampai akhirnya saat malam inisiasi, kami kumpul di lapangan dan dilantik jadi siswa Sinlui. Hangatnya api unggun dan semarak kembang api menjadi saksi bisu momen ini. Aku berhasil jadi salah satu siswa di sekolah beken !

MOS berakhir, pelajaran dan kehidupanku di kelas X dimulai. Ini dia masa-masa sulitku di Sinlui. Banyak hal-hal menyedihkan aku alami. Aku inget saat selalu dapat nilai di bawah 50 untuk mapel eksakta. Aku inget saat aku her bahasa Inggris dan Biologi untuk pertama kalinya selama aku sekolah. Aku inget saat kerepotan jadi ketua kelas. Aku inget saat aku harus ngadepin sindiran,hinaan,kritikan,dan hal-hal negatif lainnya. Aku gak kuat. Aku mau marah. Bolak-balik aku merasa down. Aku merasa salah memilih masuk Sinlui. Tapi untungnya, aku punya motivator. Mereka adalah bu Indri dan bu Yohana. Mereka terus memotivasi aku agar lebih tabah, PD, optimis, dan gak pernah down lagi. Aku pun mulai mencoba bangkit. Hasilnya, aku gak merasa down lagi, walaupun masih ada aja yang bikin aku agak gak enak.

Tuhan memang baik dan adil. Walaupun kehidupan kelas X-ku amat gak enak, Tuhan memberi aku banyak kebahagiaan di kelas X ini. Mulai dari aku dapat kepercayaan buat jadi panitia (walaupun cuma penerima tamu), nari balet sama Sherina dan masuk koran (hehehehe malu nih...cowok kok suka balet ^^..), seru2an sama temen2 XF, ikutan kegiatan sekolah yang seru, seru2an di ekskul mitreka, sampai jadi pemeran figuran di video proficiat anak kelas XII.

Sampai akhirnya di semester genap, aku lagi-lagi takut. Kali ini, aku takut gak naik kelas. Hhh...dan ini pertama kalinya aku merasa takut gak naik kelas. Bayangin, 3 mapel eksakta (MaFiKi)-ku sudah amat sangat hancur. Kalau sampai ada satu mapel lagi yang ancur, wahhh...aku gak berani membayangkan. Tapi, Tuhan menolong dan mengabulkan doaku. Aku naik ke kelas XI jurusan IPS !!

2.Tahun Kedua : Dreams, Happiness,Knowledge, and Youth.
Empat kata itu yang kali ini jadi theme words kehidupan SMA tahun keduaku. Hmm...180 derajat dari tahun pertama.Juli 2008, aku jadi siswa kelas XI IS 3. Inilah masa-masaku di Sinlui yang paliiiiiiiiing indah.
Aku akhirnya bisa lepas dari Fisika-Kimia dan punya kesempatan untuk mempelajari ilmu-ilmu sosial dan budaya secara total dan mendalam (aku sukaaaa BGT belajar ilmu-ilmu sosial dan budaya).

Di tahun kedua ini, aku hampir selalu bahagia.Kalaupun ada gangguan, ya paling2 cuma gangguan-remeh-gak-penting. Sisanya, wah...bener2 bukti nyata dari kalimat "SMA adalah masa paling indah". Nilai-nilaiku menunjukkan kemajuan, aku bersahabat dengan Matematika,dan aku semakin mendalami ilmu-ilmu yang aku cintai.Aku juga berkesempatan ikutan 2 acara PALING SERU khusus anak IPS, yaitu Studi Sosial Budaya di Jogja dan Merti Bumi (buat yang pengen tahu selengkapnya, baca aja note-ku yang "Garongan...I Miss You Full" ya ^^). Lewat dua acara ini, aku bisa belajar dan bersosialisasi secara praktis dan lebih asyik.Aku BANGGA jadi anak IPS !!

Tidak hanya dalam bidang akademik saja, di tahun kedua ini aku juga lebih mengenal potensi dan bakatku. Aku sadar kalau aku punya bakat di bidang entertainment.Aku berlatih jadi MC,presenter, dan penyiar radio sm Denos dan berlatih akting sm Pak Yulius.Supaya lebih sip, aku ikutan ekskul presenter-broadcast .Semua aku serap dengan baik dan aku praktekkan. Hasilnya...COMPLETELY GOOD !! Aku sukses jadi MC Sinlui, dapat nilai bagus saat drama, dapat juara 2 lomba presenter SBO TV, jadi penyiar radio sekolah, dan jadi guest announcer di radio PRAMBORS.Ini semua berkat kepercayaanku pada Tuhan dan diri sendiri serta kebaikan orang2 di sekitarku yang selalu membantu dan memberi support.

Hanya itu ? Oww..masih ada. Di kelas XI ini, aku seneng bgt diajar guru2 IPS yang emang funky. Pak Heri,pak Budi,pak Bambang,bu Monic,ma`am Rita,bu Rina, dll. Mereka tidak hanya memberi ilmu, tapi juga hiburan,support, dan budi pekerti yang valuable. Aku tambah betah di kelas XI ini.
Di tahun kedua ini, aku juga ikutan seleksi tutor. Setelah tahun pertama aku ditolak, aku nyoba lagi. Semua tes aku jabanin. Mulai dari ngantre ambil formulir, tes tulis dan kreativitas,wawancara,outbond, sampe LKTD. Dan hasilnya, aku sukses jadi tutor acara untuk MOS 2009.
Selama kelas XI ini, aku juga merasakan serunya hal-hal ajaib bin gokil binti asyik. Mulai dari seru2an brg anak IS 3 dan sampai berpesta-pora di Sweet 17 temen2 cewekku. Udah gak terhitung lagi jumlah undangan sweet 17 yang aku datangi dan hal-hal seru aku alami.Lemari kaca di rumahku penuh dgn souvenir sweet 17, sedangkan otakku penuh dgn kenangan tentang masa muda yang indah dan seru.

Tawa dan kebahagiaan yang aku rasakan ternyata begitu cepat. Juni 2009, aku naik ke kelas XII. Tahun kedua berlalu dengan meninggalkan sejuta senyum dan kenangan di hatiku.


3. Tahun Ketiga : I don`t Know What to Say.....
Ya..mungkin kalimat itu cocok untuk jadi theme kehidupan SMA tahun terakhirku karena di tahun ini semua hal aku alami. Perjuangan, kebahagiaan, kemarahan, kesedihan,dan miracle. Aku bingung mana yang paling dominan, karena semua sama rata.Boleh dikatakan, tahun terakhirku ini merupakan gabungan dari tahun pertama dan kedua.

Di tahun ketiga ini, aku mengalami sejenis self-crisis. Aku sering merasakan hal-hal negatif. Mulai dari sikap PD ku yg makin menurun, merasa tidak pandai bergaul, dan tidak mau menerima diri apa adanya. Tapi, aku mendapat pencerahan. Teman-teman dan guru-guruku memberi support dan hiburan. Mereka membuat aku sadar akan pentingnya menjadi diri sendiri, berpikir positif, menerima diri sendiri, dan selalu melihat cinta dalam diri orang lain. Aku BANGGA punya mereka dalam hidupku.

Di awal tahun ketiga, aku jadi tutor MOS 2009. Nah...setelah dua tahun lalu aku jadi peserta, sekarang aku jadi pendamping alias tutor, tepatnya tutor acara. Tugasku bukan cuma mendampingi dan membimbing adek2 kelas, tapi juga nge-MC, nge-hibur, memotivasi, dan mengurus acara. Kebayang kan sibuknya aku. Aku datang ke sekolah jam stgh 5 pagi dan pulang jam stgh 6 sore. Capeknya memang bukan main. Tapi, kebanggaan dan kebahagiaan yang kudapat juga bukan main besarnya. Aku bangga bisa jadi tutor MOS 2009.

Di tahun ini, kelasku menunjukkan perubahan progresif. Kami mampu menunjukkan bahwa XII S3 adalah kelas yg solid dan kompak. Guru2 mulai menilai kami secara positif. Ma`am Inge (wali kelasku) bilang bahwa dibanding kelas XI dulu, kelasku jauh2 lebih baik. Kekompakan kelas kami juga semakin terlihat setelah kami mengikuti retret di GSV.

Di penghujung SMA ini, aku MASIH merasakan kebahagiaan. Aku senang ketika menjadi MC saat bazaar dan pensi. Aku senang melihat kelasku kompak. Aku senang saat ngobrol brg temen2 di HOS pas foto proficiat. Aku seneng bisa mendukung sekolahku di event2 besar sprt DBL dan Det-Con. Aku seneng bisa diberi kesempatan untuk belajar kehidupan sama Pak Tris. Aku seneng saat menang lomba sinterklas-swater pit-kurcaci sama temen2 IPS.

Sampai akhirnya, semester genap tiba. Inilah saat2 perjuangan kelas XII untuk lulus ujian. Bulan Januari sampai awal Maret, kami disibukkan dengan setumpuk try out, ulangan, tugas, dan tekanan mental. Aku mulai mengulang semua materi sebagai persiapan ujian. Aku berdoa secara kontinyu dan minta support orang2 terdekat.

Masa ujian pun tiba. Aku dan teman-teman harus menghadapi UNAS, USek, UPraktek, dan UAS.Semua aku jalani. Aku belajar dan berdoa tiap hari. Aku juga bantuin temanku yg belum bisa.
Hasilnya...tanggal 26 April 2010 jam 12.00, AKU LULUS !! Nilai Unasku 49,60. Not bad, apalagi aku main bersih tanpa pake kunci. Aku langsung berdoa mengucap syukur sama Tuhan.

Juni 2010, seluruh siswa kelas XII Sinlui pergi ke Bali. Kita punya acara yang namanya " BALI BOOM". Di Bali kita jalan2, perpisahan, plus Prom Night. Acara ini BENAR BENAR SERU !! Aku banyak ngalamin hal-hal mengasyikkan....
1. hampir dicium ular di benoa
2. naik parasailing dgn mengayun2kan kaki kyk balet udara ^^
3. Jadi " model dadakan" di pantai kuta ^^
4. dinner brg temen2 Sinlui di jimbaran
dan masih banyak lagi.
Tapi yang paling terasa adalah saat prom nite. Aku merasakan semuanya di sini. Mulai dari merasa seneng bisa jadi MC utk yg terakhir kali, kaget karena gak nyangka prom akan semeriah ini, sampe sedih dih dih karena mau pisah sm temen2 dan guru. Aku sempet nangis pas saling ngucapin maaf satu sama lain. Aku sdh terlalu dekat sm mereka semua. Aku belum mau pisah sm mereka. Aku CINTA mereka..
Tapi, aku juga harus mengejar impian dan melanjutkan hidup. Aku percaya kok, ikatan persahabatan kita gak akan pudar SELAMANYA.


Masih di penghujung masa SMA, lagi2 aku merasa bahagia. 14 Juni 2010, lengkap sudah kebahagiaan yg kurasa. Aku berhasil masuk 5 besar paralel XII IPS Sinlui 1. THANK GOD, THANK GOD, THANK GOD !!
Aku bahagia sekali hari itu, sekaligus sedih karena ini benar2 yg terakhir aku datang ke Sinlui dan terakhir kali aku pake seragam Sinlui. Mama-Papa bangga sama aku, dan aku bangga pada diriku. Aku ternyata gak seremeh yg aku bayangkan.
Sebelum aku pulang, aku nyempetin diri utk memandangi ruangan2 di Sinlui yg meninggalkan bgtu banyak kenangan. Dan puncaknya, aku berdiri tepat di depan gedung utama Sinlui (gedung A), mengepalkan tangan di dada, dan menyanyi Mars Sinlui sbg bentuk penghormatan terakhirku utk Sinlui. Setelah makan2, aku dan Mama-Papa lalu beranjak meninggalkan Sinlui. Aku tersenyum penuh rasa haru dan bangga. Aku lulus dgn membawa kemenangan.


Atas kelulusan dan keberhasilanku di Sinlui, i wanna say thx to :
1. My Dearest and Greatest GOD..Jesus Christ. Thk GOD for guiding, protecting, and blessing me.
2. Keluarga besar Burnama-Aipassa (Papa,Mama,Kakak,Oom2,Tante2,Sepupu2,Keponakan2). Thx for supporting and helping me.
3. Teman2ku di Sinlui (S3,XF,Mitreka,Broadcast,Tutor,adek2 kelas,dan teman-teman lainnya). Trims sdh bersedia menjadi teman yang baik dan menerima aku apa adanya.
4. Teman2ku di sekolah lain (yang di Frateran, Carolus, SanMar, dan SMA2 Negeri). Thx for being a good friends even tough we`re not in the same school.
5. My teachers at SINLUI. Trims atas ilmu, bimbingan,support, dan hiburan yang diberikan.
6. My Partner...Dian Amelia sari. Makasih ya, sdh jadi sahabat dan partner yg baik.
7. My Senior...Daniel "Denos". Makasih sdh bantu aku menemukan talent-ku.
8. Petugas2 kantin Sinlui yang selalu menyediakan makanan enak.
9. Semua karyawan Sinlui yang selalu melayani dengan baik.
10. Last but not least...Pak Tris. Walaupun beliau gak bisa baca note ini, aku tetap berterima kasih padanya, karena sudah membuat aku melek akan arti hidup dan perjuangan.


Aku memang bukan siswa Sinlui lagi.Tapi, seluruh perjuangan,kesedihan,kebahagiaan,dan kenanganku selama di Sinlui gak akan pernah aku lupakan. Semua hal itu akan membuatku untuk tetap ingat dan cinta pada SINLUI.

Di Sinlui, aku banyak belajar. Dan selama tiga tahun di Sinlui, aku banyak berubah. Tapi perubahan yang paling terasa dan paling berharga hanya satu, yaitu aku mau menerima diriku apa adanya dan bangga menjadi diri sendiri. Aku memang berbeda dari cowok lainnya. Aku gak tertarik dengan hal-hal maskulin,senang hal-hal girly, emosional,sensitif, dan lembut. Mulanya, aku menyangkal semua itu. tapi, krn dukungan dan nasihat beberapa teman dan guru, aku kini BANGGA pada diriku dan menerima diriku dengan penuh syukur. Aku BANGGA menjadi diriku sendiri.

Sinlui. Sekolah elite dan beken. Aku gak pernah membayangkan akan sekolah di sini. Aku bangga bisa menjadi salah satu siswanya. Aku janji, aku akan tetap membawa nama baik Sinlui dimanapun dan kapanpun. Itu sebagai bukti bahwa aku cinta Sinlui.

Selamat tinggal Sinlui....I`ll be missing you. I love you !!

Surabaya, 15 Juni 2010, 21:56 WIB,
Alumni SMAK. St. Louis 1 Surabaya,



Glandy Burnama

1 komentar:

  1. sedikit ironis ketika membaca ini karena saya sedang mengalami masa-masa tahun ketiga seperti yg dituliskan.

    BalasHapus